hakikat yang terpatri

seringkali ku rindu akan saat dulu,
seringkali ku terasa ingin kembali ke waktu itu,
saat di mana kau dan aku menyatu,
tapi ku sedari mimpi dan hakikat berlaga,
dan akhirnya nurani ku jua jadi mangsanya


Aku terdiam dan aku terpaku,
dengan hakikat itu..
tak ingin ku rasai lagi rasa yang menyakitkan itu
lalu ku halang diriku dari menyanyangi sesiapa lagi
ingin ku buang segala rasa hati
biarkan ia mati..
biarkan ku jadi insan tidak berhati
biarkan aku sendiri
jalani dunia ini
tanpa insan menemani

Cinta

Gerimis menimpa,

Hujan masih belum pasti menjelma,

Hati di hiris terseksa,

Rindu yang mencengkam jiwa,

Kemelut melanda,

Tidak kelihatan penghujungnya,

Resah dan gelisah,

Tiada yang kisah,

Doa di tabur setiap ketika,

Memohon sebuah cinta,

Cinta yang tidak diketahui harumnya...

Mana Kamu?

Ku menanti,

Cinta yang tidak pasti,

Ku menunggu,

Insan yang tidak pernah tahu,

Ke merindu,

Setiap hari tidak pernah jemu,

Di mana kamu?

Cinta hati ku.......